2022 TA PP JASMINE LAREND S.A. 1.pdf?
Terbatas Open In Flip Book Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB
Menurut UNESCO, Indonesia menduduki urutan kedua dari bawah dalam literasi
dunia. Data menyebutkan, minat baca masyarakat Indonesia adalah 0,001%.
Artinya, hanya 1 orang dari 1000 orang Indonesia yang rajin membaca (Kominfo,
2017). Demi memajukan bangsa ini tentunya diperlukan minat baca sebagai
landasan untuk menambah pengetahuan. Masyarakat Indonesia masih perlu
meningkatkan minatnya dalam membaca. Menurut data yang disajikan dalam
Indeks Alibaca Nasional oleh Puslitjakdikbud (2019), dapat diketahui bahwa
masyarakat Indonesia sudah cukup melek aksara, namun belum disertai dengan
budaya baca. Data tersebut menunjukkan bahwa kebiasaan masyarakat
mengunjungi perpustakaan dan memanfaatkan taman bacaan masih sangat rendah.
Sehingga perlu adanya upaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap
sarana baca publik demi mendorong kebiasaan membaca masyarakat. Data tersebut
didukung oleh hasil penelitian Dispusipda Jabar yang mengatakan bahwa indeks
membaca masyarakat Jawa Barat tahun 2020 mengalami penurunan apabila
dibandingkan dengan indeks tahun 2016. Oleh karena itu, dengan melakukan
penelitian dan pengembangan desain sarana baca publik di Kota Bandung,
diharapkan masyarakat mudah mengakses bahan-bahan literasi dan minat baca
masyarakat dapat ditingkatkan. Produk yang dikembangkan ialah Pojok Maca,
yaitu pojok baca buku tematik berupa mini public library yang menyajikan koleksi
buku dengan tema yang berbeda di setiap tempat.