digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Fuad Aulia Bahri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Logistik memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi di setiap sektor. Semakin mudah proses logistik akan berdampak pada waktu, kualitas, dan harga pengiriman yang kompetitif. Memiliki rantai pasok yang efisien dapat menghemat biaya bisnis. Salah satu peran penting logistik adalah pertambangan batubara yang harus mengangkut produk batubara dari pit ke customer. Proses transportasi batubara terdiri dari berbagai moda dan vendor perusahaan. Salah satu moda proses transportasi batubara adalah coal barging. Metodologi penelitian ini dimulai dari identifikasi masalah terkait pemantauan kinerja operasional tongkang. Pertanyaan penelitian ini yaitu pemantauan dan dampak dari waktu siklus dalam operasi tongkang. Penelitian ini membuat benchmark ke perusahaan pertambangan lain seperti pemetaan perusahaan di industri pertambangan batubara di Indonesia, analisis internal dan eksternal pada beberapa perusahaan tongkang batubara. Setelah itu penelitian ini membuat analisis kinerja operasi tongkang dengan analisis swimlane, analisis 8 waste, cycle time operation, dan fuel ratio berdasarkan produksi pada kasus penambangan batubara di Aceh. Hasil akhir dari penelitian ini adalah improvement kinerja operasional pada barging cycle time dengan pendekatan digital. improvement ini akan membuat kinerja pemantauan tongkang menjadi cepat dan tepat sasaran. Peningkatan ini dapat memberikan wawasan tentang perkiraan berapa banyak armada yang dibutuhkan, korelasi dengan total produksi. Sehingga perusahaan dapat berjalan secara berkelanjutan dalam jangka panjang siklus industri batubara. Nilai rata-rata waktu siklus tongkang di lokasi penambangan batubara Aceh adalah 55,15 jam yang terdiri dari lamanya proses tongkang dari jetty ke jetty yang sangat berpengaruh terhadap manajemen kinerja. Terdapat beberapa saran operasi tongkang untuk mengurangi dan menghilangkan waste untuk mengurangi nilai waktu siklus. Logistik pertambangan batubara akan terus memberikan pengembalian yang stabil dan konsisten ditengah ketidakpastian market batubara. Bisnis coal logistik sebagai anak perusahaan di perusahaan batubara terintegrasi ini dapat melindungi kinerja perusahaan dan menjadi kontributor penting bagi penambangan berkelanjutan sebagai value creation.