Perpustakaan Digital ITB

Penyakit diabetes melitus tipe 2 merupakan salah satu jenis dari penyakit diabetes melitus yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah di atas batas normal dan disebabkan oleh resistansi insulin pada tubuh. Persentase penderita diabetes tipe 2 ini juga merupakan yang paling banyak dari seluruh jenis diabetes melitus sekitar 90 hingga 95% berdasarkan data dari centers for disease control and prevention. Penyakit ini apabila tidak ditangani dengan baik maka dapat menyebabkan penyakit-penyakit lanjutan seperti penyakit jantung, neuropati, dan kerusakan ginjal. Kemudian untuk menanganinya, diperlukan perawatan dengan pemberian obat-obatan dan mengubah gaya hidup. Salah satu gaya hidup yang perlu diperhatikan adalah nutrisi dan jenis makanan yang dimakan. Penderita diabetes tipe 2 ini disarankan untuk menghindari makanan dengan kadar gula dan lemak yang tinggi, kemudian makanan tinggi serat juga diperlukan. Untuk menjaga asupan nutrisi pada penderita dapat digunakan aplikasi pada smartphone. Saat ini sudah terdapat banyak aplikasi untuk menjaga nutrisi untuk penderita diabetes, namun masih terdapat kekurangan-kekurangan berupa saran aplikasi tidak sesuai dengan saran dari tenaga medis, harga penggunaan apliaksi yang mahal, serta pengguna tidak mengerti saran dari aplikasi. Oleh karena itu pada penelitian ini, untuk mengatasi masalah saran nutrisi, aplikasi yang dikembangkan dibuat dengan fitur komunikasi antara dokter dengan pasien dan fitur analisis nutrisi berdasarkan saran dari perkumpulan endokrinologi Indonesia. Dalam memastikan hasil dari pengembangan, dilakukan pengujian dengan metode net promoter score dan metode app quality evaluation. Data hasil pengujian pengembangan aplikasi dengan metode net promoter score menghasilkan nilai 64.7% dan hasil metode app quality evaluation berhasil mendapat nilai 8.624 untuk kesesuaian dengan kondisi medis. Dari hasil tersebut didapatkan bahwa cara untuk mengatasi masalah sudah benar dan cara yang digunakan ini dapat membantu meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap pengunaan aplikasi.