digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

COVER Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 1 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 2 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 3 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 4 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 5 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

BAB 6 Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

PUSTAKA Desti Kameliani
PUBLIC yana mulyana

Reverse transkriptase (RTase) merupakan enzim yang memiliki aktivitas sebagai DNA polimerase, baik dari cetakan DNA maupun RNA, dan aktivitas RNase-H yang spesifik pada untai RNA dari hibrid RNA:DNA. RTase yang berasal dari Avian myeloblastosis virus (AMV) merupakan protein heterodimer yang terdiri dari subunit ?(63 kDa) dan subunit ?(95 kDa), dengan karakteristik kestabilan terhadap suhu yang lebih baik dan poten daripada RTase dari Moloney murine leukemia virus (MMLV). RTase AMV subunit ?mutan V238R/L388R/D450A diproduksi pada penelitian sebelumnya di Escherichia coli sebagai badan inklusi (BI). Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kelarutan RTase AMV subunit ?menggunakan galur E. coli BL21(DE3) dan ko-ekspresi chaperon, serta mengoptimasi proses solubilisasi dan pemurnian RTase AMV subunit ?. Overproduksi dilakukan pada berbagai galur E. coli, yaitu E. coli BL21(DE3), E. coli BL21-Gold(DE3), dan E. coli BL21-Codonplus (DE3)- RIPL. Overproduksi juga dilakukan menggunakan sistem chaperon GroES/EL-TF, DnaKJE, dan DnaKJE-GroES/EL pada E. coli BL21(DE3). Optimasi kondisi overproduksi dilakukan dengan variasi suhu pada 37?, suhu ruang (26-28?), dan 15?. Hasil overproduksi menggunakan berbagai galur E. coli BL21(DE3), ko-ekspresi dengan berbagai chaperon, dan dengan penurunan suhu tidak mampu meningkatkan kelarutan RTase AMV subunit ?. BI RTase AMV subunit ?hasil overpdroduksi pada E. coli BL21-Gold(DE3) kemudian disolubilisasi menggunakan urea 8 M dan direnaturasi menggunakan L-arginin 0,1 dan 0,25 M. Aktivitas RTase AMV subunit ?diuji menggunakan RT-qPCR. Hasil RT-qPCR menunjukkan RTase AMV subunit ?memiliki aktivitas yang lebih rendah dibandingkan RTase AMV pada kit komersial. Hal ini diduga karena proses renaturasi belum berhasil mengembalikan pelipatan RTase AMV subunit ?untuk membentuk konformasi protein yang fungsional.