Perpustakaan Digital ITB

Banjir Desa Sriwulan disebabkan oleh yang diakibatkan oleh pasang surut air laut atau sering disebut Banjir rob. Banjir rob diartikan sebagai banjir yang diakibatkan oleh air laut yang menggenangi daratan yang lebih rendah, namun sebenarnya tidak terbatas pada banjir yang berakibat oleh air laut melainkan juga curah hujan tinggi di daratan yang menyebabkan air melambat mengalir ke laut yang hasilnya akan mengakibatkan air tertahan dalam waktu yang relatif lama di daratan pesisir pantai. hal ini juga diperparah oleh kondisi pasang naik air laut di waktu-waktu tertentu. Banjir pada Desa Sriwulan menyebabkan banyak kerugian dan juga menghambat aktivitas kehidupan sehari-hari masyarakat disana. Maka diperlukan suatu upaya dalam pengendalian banjir dengan menggunakan sistem polder. Fokus dari sistem polder disini adalah pompa dan kolam polder yang didesain dengan debit banjir periode ulang 25 tahun. Dengan adanya perencanaan ini diharapkan tidak terjadi lagi banjir pada Desa Sriwulan. Biaya total yang dibutuhkan untuk membangun polder yaitu Rp 124.222.064.000,00.