Serangan stroke dapat membawa kelainan neurologis seperti berkurangnya
kemampuan motorik anggota tubuh dan otot, kognitif, visual dan koordinasi secara
signifikan. Berkurangnya tingkat kemandirian dan mobilitas seseorang dapat
berpengaruh terhadap kualitas hidup. Penelitian sebelumnya telah banyak
menggunakan dan menganalisis sepeda statis atau cermin sebagai terapi pada pasien
pasca stroke. Pada penelitian ini dilakukan perancangan berupa alat terapi untuk pasien
pasca stroke dari kombinasi sepeda statis dan cermin. Hal ini bertujuan untuk
menemukan parameter kuantitatif EEG yang mengalami perubahan signifikan antara
sebelum dengan selama diberikan terapi. Telah dilakukan percobaan kepada 12 subjek
pasien stroke dan 12 subjek sehat yang selama terapi diberikan 2 tugas atau perintah,
yaitu imaginary (motor imagery) dan motorik (motor execution). Elektroda dipasang
sebanyak 8 kanal dengan menggunakan kaidah penempatan 10-20 localization. Hasil
selama terapi menunjukkan, bahwa kombinasi terapi sepeda statis dan cermin lebih
berpengaruh hasilnya kepada kelompok subjek pasien stroke kanan dibandingkan
dengan kelompok subjek pasien stroke kiri. Saat diberikan sesi tugas imaginary, power
relatif delta dari subjek pasien stroke kanan turun sebesar -18.65 ± 4.891%
(
p ? 0.0001
) dan saat sesi tugas motorik sebesar -11.23 ± 6.074% (
p ? 0.0035
)
sementara rerata power relatif theta hanya menurun signifikan sebesar -6.03 ± 6.407%
(
p ? 0.0429
) saat sesi tugas imaginary. Kemudian, terapi ini juga berhasil
menunjukkan adanya peningkatan power relatif alfa saat sesi tugas imaginary sebesar
5.45 ± 4.203% (
p ? 0.0161
) dan rerata saat motorik sebesar 6.92 ± 4.550%
(
p ? 0.0024
). Selanjutnya, pada power relatif beta juga meningkat saat imaginary
sebesar 19.23 ± 9.104% (
p ? 0.0026
) dan motorik sebesar 7.29 ± 7.522%
(
p ? 0.0194
). Dapat disimpulkan jika paramater power relatif, amplitudo dan waktu
untuk P300, serta rasio di C3 dan C4 mengindikasikan perubahan selama terapi menuju
ke arah sehat, khsususnya pada pasien penderita stroke kanan.