Latar Belakang dan Tujuan: Penggunaan obat tradisional (OT) semakin meningkat di masyarakat karena berasal dari alam sehingga dianggap aman. Seiring
dengan hal tersebut peredaran OT yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO)
semakin marak. Laporan Badan POM RI menunjukkan bahwa perkembangan obat
tradisional yang ditambah BKO cukup tinggi dari tahun 2005-2013. Salah satu
klaim OT yang mengandung BKO adalah meningkatkan stamina pria. OT stamina
pria dilaporkan tidak hanya mengandung sildenafil sitrat, tetapi juga telah ditambahkan kafein, parasetamol, tadalafil dan vardenafil HCl dalam bentuk sediaan
tunggal atau kombinasinya. Oleh karena itu, perlu dikembangkan metode identifikasi BKO dalam sediaan OT secara simultan. Tujuan penelitian ini adalah
mengembangkan metode identifikasi kafein, parasetamol, sildenafil sitrat,
tadalafil dan vardenafil HCl secara simultan menggunakan Kromatografi Lapis
Tipis (KLT)-Densitometri. Metode: Preparasi sampel diawali dengan ekstraksi
cair-cair kemudian dilanjutkan dengan KLT-Densitometri menggunakan TLC-
Scanner 4 CAMAG. Fase diam yang digunakan adalah silika gel 60 F254 dengan
fase gerak etil asetat- n propanol - NH3 25% (45:5:1). Hasil: Nilai Rf untuk
kafein, parasetamol, sildenafil sitrat, tadalafil dan vardenafil HCl masing-masing
adalah 0,57; 0,69; 0,27; 0,77; dan 0,42. Nilai resolusi kafein-parasetamol,
parasetamol-tadalafil, sildenafil sitrat-vardenafil HCl, dan vardenafil HCl-kafein
masing-masing adalah 2,0; 1,5; 2,4; dan 2,4. Batas deteksi baku kafein,
parasetamol, sildenafil sitrat, tadalafil dan vardenafil HCl masing-masing 0,1475;
0,2273; 0,1346; 0,1951 dan 0,2047 ?g/bercak dan batas deteksi sampel di dalam
matriks masing-masing adalah 0,3350; 0,3817; 0,1716; 0,3031 dan 0,2659
?g/gbercak. Metode analisis yang telah tervalidasi kemudian diaplikasikan pada 9
sampel obat tradisional. Hasil analisis menunjukkan sampel mengandung campuran kafein, parasetamol dan sildenafil sitrat (A, B, dan E), sildenafil sitrat (F, G
dan H) dan masing-masing satu sampel untuk campuran parasetamol dan
sildenafil sitrat (I), campuran kafein dan sildenafil sitrat (C), dan tadalafil (D).