Penelitian ini membahas dinamika dan bifurkasi yang terjadi pada sistem duamangsa
satu-pemangsa. Berbeda dari model dua-mangsa satu-pemangsa di
dalam penelitian-penelitian terdahulu yang memandang dua populasi mangsa
berasal dari spesies yang berbeda, di dalam penelitian ini, dua populasi mangsa
terdiri atas kelompok mangsa produktif dan kelompok mangsa nonproduktif
dari spesies yang sama. Ada dua akibat penting dari asumsi populasi mangsa
semacam ini. Pertama, faktor pertumbuhan dari masing-masing populasi
ini akan berbeda. Pertumbuhan populasi mangsa produktif diperoleh dari
kelahiran, sedangkan pertumbuhan populasi mangsa nonproduktif berasal
dari ’migrasi’ mangsa produktif. Kedua, respons predasi yang dimodelkan
sebagai fungsi respons pada masing populasi mangsa diasumsikan berbeda.
Pada populasi mangsa produktif digunakan fungsi respons Holling II yang
mengakomodasi faktor saturasi, sedangkan pada populasi mangsa nonproduktif
digunakan fungsi respons Holling IV yang melibatkan mekanisme pertahanan
grup.
Dengan metode kontinuasi secara numerik, beberapa dinamika dan bifurkasi
menarik dari ekuilibrium dan solusi periodik sistem dapat diperlihatkan.
Bifurkasi kodimensi satu dari ekuilibrium yang diperoleh adalah: bifurkasi
fold, bifurkasi Hopf dan bifurkasi transkritikal, sedangkan bifurkasi kodimensi
dua adalah bifurkasi cusp, bifurkasi Bautin dan bifurkasi Bogdanov-Takens.
Solusi periodik sistem juga teramati mengalami bifurkasi fold, bifurkasi
period-doubling dan bifurkasi homoklinik. Kemunculan orbit homoklinik
Shilnikov dan period-doubling cascde mengindikasikan secara kuat adanya
dinamika chaotic pada system. Dinamika lain yang tidak kalah menarik
adalah fenomena infinitely many equilibria pada salah satu sub-sistem. Di
dalam penelitian ini ditunjukkan pula penggunaan metode pengali Lagrange
untuk menghitung titik bifurkasi fold sebagai metode alternatif selain metode
kontinuasi.