digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Tumbuhan dari genus Artocarpus dikenal memiliki kandungan senyawa flavonoid yang tinggi. Salah satu spesies dari genus ini adalah Artocarpus scortechinii King. Berdasarkan penelusuran literatur, kandungan kimia kayu batang A. scortechinii King belum pernah dilaporkan. Dengan demikian maka penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan keanekaragaman senyawa metabolit sekunder yang terdapat pada kayu batang A. scortechinii King dan menentukan aktivitas biologi senyawa hasil isolasi (sitotoksisitas terhadap sel murine leukemia P-388). Untuk mencapai tujuan tersebut, serangkaian pekerjaan laboratorium telah dilakukan, meliputi ekstraksi, fraksinasi, dan pemurnian menggunakan berbagai teknik kromatografi. Struktur molekul senyawa hasil isolasi ditentukan berdasarkan data spektroskopi meliputi UV, IR, 1H dan 13C-NMR. Dari ekstrak metanol kayu batang A. scortechinii King telah berhasil diisolasi tujuh senyawa murni, lima diantaranya telah ditetapkan sebagai kudraflavon C, artelastin, artelastisin, asam 5-metoksisalisilat, dan ?-sitosterol. Artelastin dan artelastisin telah diperoleh dari A. elasticus sedangkan kudraflavon C diisolasi dari A. champeden. Sementara itu penemuan asam 5-metoksisalisilat adalah untuk yang pertamakali dari genus Artocarpus. Uji sitotoksisitas terhadap sel murine leukemia P-388 menunjukkan bahwa kudraflavon C bersifat sangat aktif dengan nilai IC50 1,75 ?g/ml, artelastisin bersifat aktif dengan IC50 3,0 ?g/ml. Sedangkan artelastin bersifat tidak aktif dengan IC50 5,75 ?g/ml.