digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Emilda Suri
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Dalam kurun tiga dasawarsa terakhir kompetisi tetap menjadi inti dari strategy perusahaan. Bahkan hingga saat ini tak satupun yang luput membicarakan strategi dengan menjadikan kompetisi sebagai bahasa. Semenjak level kompetisi menjadi semakin meningkat semua perusahaan bekerja keras untuk bisa menang dan mendapatkan keunggulan dengan menggunakan berbagai cara mulai dari level bisnis hingga korporasi strategis. Namun demikian dengan terlalu berkonsentrasi dengan persaingan perusahaan menjadi berlebihan dan tidak melihat diluar aspek strategi yang jauh lebih penting dalam hal ini di istilahkan dengan strategi lautan merah atau dikenal dengan Red Ocean Strategy. Sudah saatnya perusahaan mulai berpikir untuk tidak perlu berhadapan langsung dengan para pesaing, melainkan mencoba menciptakan pasar baru yang belum benar-benar dimanfaatkan dimana belum terdapat satupun pesaing didalamnya yang dikenal dengan istilah strategi lautan biru atau Blue Ocean Strategyi dalam strategi ini perusahaan ataupun pelaku usaha diharuskan untuk mampu menciptakan ruang pasar baru “uncontested market space” dan membuat persaingan menyimpang “Irrelevant competition” dari biasa dengan melakukan inovasi dalam nilai produk dan jasa yang ditawarkan yang disebut dengan value innovation. Dalam final project ini penulis sengaja mengangkat bisnis pribadi yang saat ini sedang berjalan dimana penulis telah merasakan bagaimana berdarah darahnya usaha pada awal operasional dan hanya fokus melakukan benchmarking terhadap para pesaing, namun seiring waktu penulis mulai berpikir diluar pemahaman konservatif mengenai bisnis dan persaingan, secara tidak langsung penulis telah mengaplikasikan teori Blue Ocean Strategy menjadi pengalaman empirik yang layak untuk diangkat sebagai objek dalam final project ini.