digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-COVER.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-BAB_I.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-BAB_II.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-BAB_III.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-BAB_IV.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-BAB_V.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_ADITYA_PRAYOGA_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

Pada dunia kedirgantaraan, birdstrike merupakan fenomena yang sangat sering terjadi dan bahkan sampai diatur dalam regulasi keselamatan yang berlaku, dalam kasus ini CASR 23. Pada CASR 23, meskipun hanya mengatur mengenai kasus birdstrike pada windshield, studi mengenai kasus birdstrike juga perlu dilakukan. Hal ini berdasarkan saran dari studi yang sudah dilakukan oleh Atkins Limited dan FERA pada 2008. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dilakukan simulasi terkait kasus birdstrike pada sayap pesawat regional 19 penumpang, khususnya pada bagian leading edge. Simulasi dilakukan untuk mengetahui respon struktur akibat tumbukan burung serta menginvestigasi apakah ada kerusakan akibat tumbukan tersebut. Metode elemen hingga eksplisit digunakan untuk melakukan simulasi birdstrike ini dengan perangkat lunak LS-Dyna. Model numerik burung yang digunakan dalam simulasi ini adalah model smooth particle hydrodynamics (SPH) dengan geometri silider berujung hemisfer. Hasil simulasi menunjukkan bahwa dengan massa burung 0.9 kg, terjadi kerusakan pada struktur leading edge apabila burung menumbuk relatif tegak lurus terhadap struktur.