Perpustakaan Digital ITB

Lampu Light Emitting Diode (LED) merupakan salah satu jenis lampu yang akhir-akhir ini semakin banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Lampu ini memiliki beberapa keunggulan seperti bentuknya yang kecil, nilai efikasi yang tinggi, hemat energi, dan waktu penyalaan yang singkat. Namun, banyaknya penggunaan lampu jenis ini belum diimbangi oleh adanya studi khusus tentang LED itu sendiri. Salah satu aplikasi LED yang menarik ialah komposisi warna penyusunnya yang dapat ditala sehingga dapat menghasilkan hampir semua warna cahaya yang ada pada ruang warna CIE 1931. Untuk memudahkan proses penalaan supaya warna yang diingankan dapat diproduksi dengan tepat dari segi fotometri dan kolorimetri, maka dibentuklah suatu model matematis. Model matematis dibuat dengan masukan berupa skala analog mikrokontroler Arduino, dan keluaran berupa parameter tristimulus X, Y, dan Z. Model matematis pertama dibentuk dengan menggunakan persamaan pencampuran warna dari tristimulus LED penyusun. Model matematis kedua dibentuk dengan menggunakan data karakteristik LED campuran dengan bantuan regresi multilinear. Kedua model matematis dibandingkan terhadap hasil pengukuran LED kombinasi untuk kemudian dipilih model matematis yang paling cocok berdasarkan tingkat keakuratannya. Inversi persamaan dilakukan terhadap model matematis yang dipilih sehingga menghasilkan model baru yang mengubah nilai kromatisitas yang diinginkan menjadi nilai masukan analog yang diperlukan. Persamaan ini kemudian digunakan untuk mencari nilai masukan analog agar dapat menghasilkan keluaran berupa kromatisitas dan fluks luminus iluminan referensi. Masukan analog yang didapat kemudian diaplikasikan pada pengukuran sehingga nilai kromatisitasnya didapatkan dan dibandingkan dengan kromatisitas acuan. Persamaan matematis yang didapatkan dari regresi linear menghasilkan galat berupa jarak Euclidean pada diagram CIE 1931 dengan nilai terbesar yaitu 0,0267 untuk CCT 3450K dan nilai terkecil yaitu 0,0029 untuk CCT 8000K. Nilai ini masih dapat ditoleransi relatif terhadap sumber cahaya referensi CIE.