digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Sepatu merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi manusia. Sepatu tidak hanya berfungsi sebagai alas kaki pada saat melakukan akifitas berjalan atau berlari. Sepatu juga menjadi pelengkap penting untuk berbagai acara formal. Kenyamanan menjadi salah satu faktor penting yang menjadi sangat dominan selain model, jenis, dan variasi pada saat dipakai. Selain faktor nyaman pada saat dipakai, faktor penting dalam pemilihan sepatu adalah kemudahan dalam pemilihan ukuran yang sesuai dengan kaki pemakai dan memudah juga untuk produsen sepatu. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan ukuran alas sepatu (shoe last) dengan cara mengukur 18 dimensi antropometri kaki. Berdasarkan tingkat kepentingan, wawancara dan hasil korelasi, dari 18 dimensi antropometri didapatkan tiga dimensi utama untuk menentukan perancangan alas sepatu (shoe last). Dimensi utama tersebut adalah panjang telapak kaki, lebar telapak kaki dan lebar tumit kaki. Penelitian ini melibatkan 595 partisipan penduduk Jawa Barat khususnya kota Bandung untuk mewakili populasi Indonesia. Setiap partisipan diminta untuk diukur antropometri kaki. Pengukuran menggunakan metode dua dimensi dengan menggunakan alat ukur. Ukuran sepatu untuk penduduk Indonesia laki-laki dan perempuan, didapatkan ukuran sepatu 36 sampai dengan 43 berdasarkan tiga dimensi antropometri kaki utama yang digunakan untuk perancangan dan pembuatan shoe last. Setiap ukuran sepatu dikelompokkan menjadi menjadi tiga cluster yaitu panjang telapak kaki, lebar telapak kaki dan lebar tumit. Pemilihan dimensi berdasarkan bentuk kaki. Hasil ukuran antropometri kaki populasi Indonesia mirip dengan ukuran standar beberapa negara.