digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Air Conditioner yang tidak efisien menyebabkan energi listrik yang dikonsumsi semakin besar namun pendinginan yang dihasilkan tidak maksimal. Penyebab ketidakefisienan penggunaan AC dapat dikarenakan pengguna tidak menyadari bahwa AC mereka berada pada kondisi yang kotor ataupun rusak. Oleh karena itu pada tulisan ini akan dirancang ACDoctor yaitu alat yang dapat mendeteksi permasalahan yang terjadi pada AC dan memberikan estimasi tingkat performansi dari AC. Produk yang dirancang akan menggunakan sensor networks dengan modul komunikasi ZigBee, RS485 dan Wifi. Data parameter yang diperoleh dari pengukuran sensor akan digunakan untuk mendiagnosis 8 kondisi permasalahan yang terjadi pada AC dan ruangan yang meliputi filter kotor, kondensor kotor, kompresor rusak, kompresor overheat, freon kurang, relay rusak, ruangan terlalu luas dan jumlah orang terlalu banyak. Diagnosis tersebut dilakukan dengan melihat perubahan dan batasan pada masing-masing parameter pengukuran. Selain itu, dari parameter yang diperoleh juga digunakan untuk melakukan perhitungan kebutuhan BTU ruangan (sufficient BTU), target superheat, superheat dan performance coefficient AC.