Perpustakaan Digital ITB

Tekstur visual pada kain diangkat sebagai konsep utama dari karya ini, dengan inspirasi kehidupan medieval peasant yang sulit dan sederhana, sebagai pengingat akan unsur kehidupan yang paling awal, yaitu bertahan. Pembuatan karya akhir ini dilakukan dengan membuat motif di atas kain sehingga tercipta kesan tekstur yang unik dalam bentuk visual. Pembuatan karya akhir ini adalah penggabungan teknik rust dye dengan material besi tua. Teknik rust dye dipilih karena memiliki potensi yang besar untuk diolah lebih lanjut dan akan menghasilkan karya akhir yang berkarakter serta bersifat one-of-a-kind. Teknik ini dipadukan dengan teknik pewarnaan alam dari teh dan kopi untuk mencapai hasil akhir yang terkesan tua dan lusuh. Karya akhir yang dihasilkan adalah produk fashion ready-to-wear serta tas dengan desain sederhana untuk mengimbangi kerumitan tekstur kain yang menunjukkan detail dan tingkat craftsmanship yang tinggi. Karya ini dapat menjadi inspirasi bagi desainer tekstil Indonesia untuk mengembangkan teknik rust dye dalam karya mereka.