digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik gelombang Rossby di Samudra India tropis bagian tenggara (SITBT) dalam rentang tahun 1993 - 2012 dengan menggunakan data sea surface height anomaly (SSHA) dari satelit altimetri TOPEX/Poseidon. Data tersebut akan ditampilkan dalam diagram Hovmöller serta dicari karakteristiknya menggunakan metode frequency-wavenumber 2D spectral analysis. Hasilnya menunjukkan bahwa gelombang Rossby di 10oLS memiliki variasi quasi biennial (1,6 – 3,2 tahun) dan interannual (3 - 7 tahun) dengan kecepatan fase sekitar 6,3 – 6,5 cm/s dan panjang gelombang antara 3.213 – 6.594 km. Gelombang ini diindikasikan berasal dari pantulan gelombang Kelvin yang menabrak pulau Sumbawa. Selain itu, gelombang Rossby di 12oLS dan 13oLS memiliki variasi interannual (5,8 – 6,8 tahun) dengan kecepatan fase berkisar antara 3,8 – 4,5 cm/s dan diduga berasal dari Samudra Pasifik. Sementara gelombang Rossby di 15oLS memiliki variasi quasi biennial dengan kecepatan fase sekitar 2,76 cm/s dan panjang gelombang sebesar 1.1415 – 1.464 km. Gelombang Rossby ini diindikasikan terbentuk akibat angin.