digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Perkembangan terkini mengenai nanomaterial telah menghasilkan banyak aplikasi dalam berbagai bidang, seperti pada kesehatan, peralatan elektronik, industri, penelitian, dan kesehatan. Berbagai produk berukuran nanometer telah berkontribusi dalam kehidupan sehari-hari karena perkembangan riset ini. Salah satu material yang paling sering dimanfaatkan penggunaannya adalah nanoserat, yaitu bahan berwujud benang yang memiliki diameter dalam orde nanometer. Hal ini menyebabkan berkembangnya metode-metode untuk melakukan sintesis nanoserat. Meskipun demikian, sebagian besar metode-metode tersebut memiliki kekurangan seperti kurangnya keamanan karena penggunaan tegangan tinggi, keterbatasan laju produksi, dan ketidakmampuan untuk melakukan sintesis serat berukuran kecil. Dengan demikian, dikembangkan metode sintesis baru yang mampu untuk memproduksi serat dalam jumlah banyak dan waktu yang cepat dengan memanfaatkan gaya sentrifugal yaitu mini-Rotary Forcespinning, yang merupakan pengembangan dari riset sebelumnya yang menggunakan mesin berskala besar. Dengan metode ini, terdapat berbagai jenis material yang dapat disintesis, dan pada riset ini digunakan material High-Impact Polystyrene sebagai uji awal. Dalam riset ini, disintesis serat dengan polimer tersebut dalam variasi konsentrasi yang berbeda dan variasi kecepatan yang berbeda. Tulisan ini merangkum hasil sintesis dibawah kondisi yang berbeda-beda tersebut serta karakteristik serat yang berhasil disintesis.