digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Gedung Center for Advanced Sciences (CAS) merupakan salah satu bentuk pengembangan infrastruktur yang dilakukan oleh Institut Teknologi Bandung untuk menuju visi menjadi world class university. Pembangunan gedung ini memerlukan perancangan konstruksi yang baik. Salah satu aspek penting dalam perancangan konstruksi adalah pelaksanaan konstruksi pekerjaan struktur. Dalam proyek pembangunan Gedung CAS ITB, pelaksanaan konstruksi pekerjaan struktur dibagi menjadi dua pekerjaan utama, yaitu pekerjaan beton dan pekerjaan baja. Pekerjaan beton terdiri dari pekerjaan balok, pelat, kolom, retaining wall, lift wall, dan tangga. Pada pekerjaan beton, pengecoran untuk balok dan pelat dilakukan secara bersamaan dan dibagi menjadi 4 (empat) zona pada tiap lantai gedung dengan urutan pekerjaan dari sebelah selatan ke sebelah utara. Pengecoran untuk balok dan pelat dilakukan menggunakan concrete pump. Pengecoran untuk kolom dan dinding dilakukan menggunakan tower bucket yang diangkut oleh tower crane. Pekerjaan baja terdiri dari pekerjaan struktur atap dan tangga baja. Pekerjaan baja dimulai dari fabrikasi elemen struktur baja di workshop, proses pengiriman, serta proses ereksi dan instalasi di lokasi proyek. Fabrikasi dan proses pengiriman elemen struktur baja pada proyek ini merupakan tanggung jawab supplier. Proses ereksi dan instalasi dimulai dengan elemen kolom, balok, bresing, dan elemen-elemen lainnya. Pada perancangan pelaksanaan konstruksi pekerjaan struktur Gedung CAS ITB ini, ditentukan pula produktivitas pekerjaan stuktur yang menggunakan alat. Nilai produktivitas pekerjaan struktur ini dibagi ke dalam 4 (empat) pekerjaan, yaitu pengecoran dengan concrete pump, pengecoran dengan tower crane, pemasangan tulangan dan pemasangan bekisting. Pekerjaan pengecoran beton menggunakan concrete pump memiliki produktivitas sebesar 25 m3/jam. Pekerjaan pengecoran beton menggunakan tower crane memiliki produktivitas sebesar 1,3-1,6 m3/jam. Pekerjaan pemasangan tulangan memiliki produktivitas sebesar 720-800 kg/jam, kecuali untuk pemasangan tulangan pelat sebesar 2904 kg/jam. Pekerjaan pemasangan bekisting memiliki produktivitas sebesar 1880-2000 kg/jam.