Penelitian ini meninjau masalah aliran fluida di dalam media berpori dengan batas bawah tak rata dan rigid. Fluida dimisalkan seluruhnya berada di dalam media berpori tersebut. Berawal dari persamaan dasar bagi aliran pada media berpori dengan porositas dan permeabilitas tertentu. Dengan menggunakan hukum Darcy, diperoleh persamaan yang lebih sederhana yang dinyatakan dalam simpangan permukaan air di dalam media berpori. Persamaan ini dikenal sebagai persamaan Boussinesq. Dapat ditunjukkan secara analitis bahwa persamaan ini stabil. Dengan menggunakan persamaan tersebut akan dipelajari efektifitas media berpori sebagai peredam gelombang. Untuk itu akan dikaji masalah berikut. Misalkan dari sebelah kiri terdapat gelombang datang monokromatik dengan amplitudo a, memasuki media berpori dengan porositas ne, permeabilitas K tertentu. Solusi analitik masalah ini menunjukkan bahwa segera setelah memasuki media berpori, gelombang tereduksi secara cukup signifikan. Semakin lama amplitudo gelombang semakin rendah. Namun, amplitudo gelombang tidak menuju ke nol meskipun media berpori sudah sangat panjang. Amplitudo gelombang asimptotis ke a2 per 4h0, dengan h0 adalah kedalaman air rata-rata. Ini berarti bahwa permukaan air diam di dalam media berpori akan sedikit naik, dibandingkan permukaan air bebas. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa jika kita ingin menggunakan media berpori sebagai penahan gelombang pantai, maka terdapat lebar optimal media berpori L+. Nilai inibergantung pada porositas dan permeabilitas media berpori tersebut.