digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penyelesaian masalah terkait penguasaan tanah adat di Indonesia belum sepenuhnya diatur oleh pemerintah. Pemerintah perlu menetapkan mekanisme atau tata cara dalam identifikasi penguasaan tanah adat. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengkaji penerapan STDM di Indonesia (studi kasus: tanah adat Kampung Naga) sebagai alat untuk mendeskripsikan penguasaan tanah adat. Metode yang digunakan adalah analisis klasifikasi pada hasil penerapan STDM terkait dengan konten dalam PMNA Nomor 5 Tahun 1999 mengenai penguasaan tanah adat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa STDM dapat digunakan untuk mengidentifikasi parameter penguasaan tanah adat berdasarkan PMNA Nomor 5 Tahun 1999.