digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Tinggian Karangbolong merupakan daerah karst yang sangat luas dan cocok untuk dijadikan objek penelitian batugamping. Namun, penelitian mengenai batugamping masih sangat jarang dilakukan di daerah ini, sehingga dilakukan pemetaan geologi dan studi fasies batugamping di daerah tersebut. Bentang alam pada daerah penelitian didominasi oleh perbukitan karst, yang dicirikan oleh morfologi pepino hills, gua, serta sungai bawah permukaan. Selain itu, di daerah penelitian juga teramati perbukitan kuesta, perbukitan vulkanik, dan dataran aluvial. Daerah penelitian terdiri dari enam satuan batuan. Satuan pertama adalah satuan tuf yang merupakan batuan tertua yang tersingkap di daerah penelitian, berumur Oligosen Akhir - Miosen Awal. Setelah itu terjadi pembentukan satuan andesit yang hadir dari sebuah feeder dike yang memotong satuan tuf yang lebih tua dan muncul sebagai lava di permukaan. Kemudian dilanjutkan oleh pengendapan secara tidak selaras satuan batugamping masif yang onlapping pada satuan tuf, satuan ini berumur Miosen Tengah dan terendapkan di lingkungan laguna sampai tepi paparan. Selanjutnya, terjadi pengendapan secara selaras satuan batugamping berlapis pada Miosen Tengah di lingkungan lereng. Kemudian, pada Miosen Akhir - Pliosen Awal terjadi pengendapan secara selaras satuan napal - batugamping pada lingkungan paparan dalam. Deformasi pertama, yang terjadi secara lokal setelah pengendapan satuan napal - batugamping, menghasilkan sesar-sesar normal pada daerah penelitian. Kemudian deformasi kedua yang terjadi pada Plio - Pleistosen, merupakan deformasi regional yang menghasilkan reaktivasi sesar-sesar normal menjadi sesar-sesar mendatar pada daerah penelitian. Pada kala Pleistosen - Resen, proses eksogen seperti pelapukan, erosi, dan pelarutan terus berlangsung sehingga mengontrol morofologi daerah penelitian seperti sekarang yang disertai dengan pengendapan Satuan Aluvial melalui mekanisme pengendapan sungai. Fasies batugamping pada daerah penelitian terdiri dari empat fasies yang berkaitan dengan lingkungan pengendapan dari batugamping, yaitu: fasies paparan dangkal sirkulasi terbuka, fasies tepi paparan, fasies lereng - kaki lereng, dan fasies paparan dalam. Tipe paparan karbonat pada daerah penelitian adalah tipe paparan terisolasi.