digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Efek Hall merupakan fenomena timbulnya beda tegangan diantara kedua ujung suatu material yang tegak lurus terhadap medan magnet jika material tersebut diberikan medan magnet dan arus listrik pada arah tegak lurus. Efek Hall merupakan salah satu metode yang tepat untuk mengetahui konsentrasi dan mobilitas pembawa muatan suatu material karena dapat diketahui mobilitas pembawa muatan dan konstanta Hall. Dalam eksperimen ini, telah diamati Efek Hall pada material termoelektrik berbasis Bismut. Material termoelektrik adalah suatu material yang mampu mengkonversi energi panas menjadi energi listrik atau sebaliknya. Kinerja material termoelektrik ditentukan oleh nilai figure of merit (FOM atau ZT), dimana nilai ZT bergantung pada nilai koefisien Seebeck, konduktivitas listrik, konduktivitas termal, dan temperatur kerja material dalam satuan Kelvin.Dalam eksperimen ini, dipelajari juga efek-efek lain yang muncul dalam pengukuran Hall pada material termoelektrik dan ditentukan kebergantungan tegangan Hall terhadap arus listrik dan medan magnet. Eksperimen diawali denganstudi literatur mengenai efek Hall pada semikonduktor dan mempelajari efek-efek lain yang muncul pada pengukuran efek Hall. Selanjutnya program untuk membantu pengambilan data pada eksperimen Efek Halldengan konsep running averagedibuat menggunakan software LabVIEW 8.5. Konfigurasi antara program dan alat-alat yang digunakan dalam pengukuran dilakukan dan pengukuran dimulai. Data pengukuran untuk masing-masing konfigurasi polaritas arus listrik dan medan magnet dimanipulasi untuk mendapatkan nilai tegangan Hall gabungan yang lebih spesifik serta tegangan spesifik lain sebagai fungsi dari medan magnet dan arus listrik. Dari pola grafik, diperoleh bahwa kecenderungan bentuk grafik tegangan Hallgabungan sebagai fungsi dari arus listrik serta medan magnet yang diberikan pada material adalah tidak linear.