digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Metoda optimisasi sering diterapkan pada bidang rekayasa struktur untuk mendapatkan hasil yang paling baik dalam suatu kasus perancangan. Pada tugas akhir ini dilakukan optimisasi pada struktur tower telekomunikasi tiga kaki menggunakan CATIA V5, dengan beberapa penyederhanaan dari tower yang umum ada, dimana bentuk penampang setiap elemen disederhanakan menjadi bentuk lingkaran. Analisis struktur tower dimulai dengan pemodelan secara parametrik dengan menggunakan CATIA V5, dimana parameter yang diatur adalah tinggi tower dan sudut utama dari geometri base. Hasil akhir dari pemodelan akan dijadikan induk dari pembuatan model elemen hingga sampai proses optimisasi dilakukan. Pada model struktur didefenisikan dua konfigurasi pembebanan, yaitu berupa pembebanan dari depan antenna dan dari samping antenna. Berdasarkan dari konfigurasi pembebanan yang telah ditentukan maka di tetapkan empat skenario optimisasi yang dilakukan pada model. Skenario optimisasi pertama yang dipakai adalah dengan mengambil variable desain terbesar dari hasil optimisasi dua pembebanan. Skenario kedua adalah menjadikan hasil optimisasi pembebanan dari samping antenna untuk menjadi batas bawah optimisasi dari depan antenna. Skenario ketiga adalah menjadikan hasil optimisasi pembebanan dari depan antenna untuk menjadi batas bawah optimisasi dari samping antenna. Sementara skenario yang terakhir adalah optimisasi pada dua konfigurasi pembebanan yang di defenisikan secara bersama-sama. Selama proses optimisasi berlangsung variable desain akan selalu berubah-ubah. Sifat metoda optimisasi simulated annealing algorithm yang dipakai akan menunjukkan grafik iterasi yang naik turun. Setelah mendapatkan grafik setiap metoda maka langkah selanjutnya adalah melakukan analisis dan perbandingan setiap metoda untuk mendapatkan metoda yang paling baik. Dari analisis tersebut didapatkan bahwa skenario optimisasi yang menggunakan batas bawah dari gaya yang lebih besar menunjukkan hasil yang paling baik.