digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Investasi TI di organisasi profit merupakan hal yang wajar dewasa ini, mengingat TI telah menjadi suatu bagian gaya hidup yang tidak terpisahkan di kalangan masyarakat. Penggunaan produk TI dirasakan sangat membantu dalam hal mobilitas dan efektifitas kerja perusahaan. Investasi TI yang dilakukan seringkali muncul dengan angka besar-besaran. Sementara untuk pengukuran keuntungannya, kebanyakan organisasi profit berfokus pada keuntungan secara finansial, namun jika ditanyakan tentang manfaatnya, lebih khusus manfaat yang bersifat intangible, biasanya perusahaan tidak dapat memberikan data yang sesuai. Metode Information Economics muncul untuk menjawab kebutuhan tersebut , dengan menggabungkan perhitungan dari segi finansial dan nonfinansial untuk menilai dan melakukan justifikasi terhadap investasi TI