2012 TA PP ABDILLAH JUSMAN 1-BAB 1.pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2012 TA PP ABDILLAH JUSMAN 1-BAB 2.pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2012 TA PP ABDILLAH JUSMAN 1-BAB 3.pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2012 TA PP ABDILLAH JUSMAN 1-BAB 4.pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
Dalam laporan tugas akhir ini, dilakukan analisis risiko estimasi utang klaim apabila
estimasi dilakukan menggunakan metode Chain-Ladder. Data yang digunakan
sebagai studi kasus dalam laporan tugas akhir ini adalah data klaim disetujui dan
dibayarkan oleh perusahaan reasuransi XYZ pada tahun kejadian (accident year)
2004 sampai dengan tahun kejadian (accident year) 2009. Simulasi Monte Carlo
digunakan untuk membangkitkan peubah acak aggregate besar klaim pada tiap sel
segitiga run-o "incremental".
Peubah acak aggregate besar klaim dibentuk dari peubah acak besar klaim individu
yang dibayarkan perusahaan asuransi dan peubah acak ultimate aggregate
banyak klaim. Berdasarkan uji kecocokan model Anderson-Darling dan Cramer-von
Mises, dengan tingkat signikansi = 5%, variabel besar klaim individu berasal dari
distribusi lognormal dengan parameter = 15:637 dan = 2:291. Variabel ultimate
aggregate banyak klaim diasumsikan berasal dari distribusi zero-truncated binomial
negatif dengan parameter r = 0:272961 dan = 3690:54569. Menggunakan model
peluang untuk variabel besar klaim dan variabel ultimate aggregate banyak klaim,
dilakukan analisis deviansi antara estimasi utang klaim menggunakan metode Chain
Ladder dan estimasi utang klaim menggunakan suatu metode probabilistik. Untuk
data yang digunakan sebagai studi kasus dalam laporan tugas akhir ini, ditemukan
bahwa estimasi utang klaim menggunakan metode Chain Ladder memiliki risiko estimasi
yang terlalu rendah (under-reserved) daripada yang "seharusnya".