Salah satu metode untuk meningkatkan perolehan minyak dengan metode EOR (Enhanced Oil Recovery) adalah dengan menginjeksikan larutan surfaktan, suatu zat aktif yang dapat menurunkan tegangan antar muka minyak dengan fluida reservoir, dimana minyak yang terjebak di antara fluida reservoir dan pori-pori batuan dapat didesak dengan mudah keluar sehingga dapat menambah faktor perolehan minyak. Secara teoritis, salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan surfaktan dalam meningkatkan perolehan minyak adalah besarnya konsentrasi surfaktan yang diinjeksikan ke dalam reservoir. Paper ini membahas pengaruh konsentrasi surfaktan lokal (anionic no-ionic blend dengan Active Content 63 persen) terhadap peningkatan perolehan minyak melalui proses imbibisi. Minyak yang dipakai berasal dari lapangan x dengan 40 derajat API dan viskositas 3.48 cp pada suhu ruang. Setelah dilakukan proses imbibisi selama 48 jam terlihat adanya peningkatan perolehan minyak dengan semakin besarnya konsentrasi surfaktan yang dipergunakan dan semakin lama soaking time, yaitu 6persen, 8persen, 10persen,dan 15persen dari OOIP. Hasil studi ini memerlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan konsentrasi surfaktan maksimum dan soaking time maksimum dalam meningkatkan faktor perolehan minyak.