Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis laju alir yang didapat di GS jika kita melakukan studi sensitivitas terhadap berbagai parameter desain seperti diameter mainline, panjang mainline, dan besarnya pompa. Studi dilakukan pada lapangan X yang diawali dengan pembuatan model base case. Hasil dari setiap kasus, yaitu perubahan terhadap base case akan dianalisis mengapa hal itu bisa terjadi, dan akhirnya nanti akan didapatkan panduan untuk mendapatkan desain yang optimal untuk lapangan ini.Hasil simulasi menunjukkan bahwa perubahan diameter mainline dan lokasinya di mana perubahan itu dilakukan berpengaruh pada jumlah laju aliran yang mengalir pada tiap sumur, yang akan mempengaruhi total laju alir di GS. Begitu juga untuk parameter desain lain seperti panjang mainline dan besar pompa. Hasil terbaik adalah saat kita memperbesar diameter pada segmen pipa yang terdekat dengan GS, dan untuk pompa adalah saat kita memasang pompa dengan ukuran terbesar pada sumur 3 jika kita hanya bisa mengganti 1 pompa saja dari 7 sumur.