digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Untuk mempelajari interaksi tanah-pondasi akibat beban aksial statik dilakukan uji pembebanan dengan menggunakan model pondasi skala kecil di laboratorium. Test skala kecil model pondasi dangkal dan pondasi tiang telah dilakukan dalam panelitian ini untuk mendapatkan hubungan bebanperpindahan pondasi. Hasi1 test ini dibandingkan dengan perhitungan daya dukung tanah-pondasi menggunakan metoda konvensionaL Hasil pengujian ini juga dapat dipakai untuk verifikesi dengan model konstitutif tanah yang diimplementasikan de/am program metoda elemen hingga untuk mendapatkan performance hasil pemodelan tanah. Studi mengenai model konstitutf Hierarchical Single Surface ( HiSS) telah dikembangkan oleh Desai and Co-works (Desai, 1986) untuk pemodelan tanah pasir dengan memperhitungkan sifat non-associative material dimana vektor pertambahan regangan tidak tegak lurus terhadap fungsi leleh. Pada penelitian ini verifikasi secara numerik dan experimental telah dilakukan untuk mendapatkan respon bebandeformasi dad tanah pasir. Program komputer Pascal BPHiSS telah dikembangkan untuk prediksi balik model HiSS dalam mendapatkan respons tegangan-regangan. Prediksi balik dilakukan untuk mendapatkan kesesuaian mode! terhadap perilaku tanah hasil test triaksial laboratorium. Tanah yang dipakai sebagai bahen penelitian adalah tanah pasir Cilacap. Test index properties, test triaksial Conventional Triaxial Compression (CTC) - Consolidated Drained dilakukan untuk mendapatkan parameter-parameter tanah dengan dua variasi kepadatan re!atif 50% dan 70%. Deri test-test ini, telah diperoleh hubungan tegangan-regangan, regangan aksial regangan volume dari test triaksial. Selanjutnya, parameter tanah model HiSS dievaluasi dan dihitung. Penurunan matriks konstitutif elasto-plastik model tanah HiSS telah dilakukan pads penelitian ini. Berdasarkan matriks konstitutif yang telah diturunken, make dibuat program BPHiSS dikembangkan untuk prediksi balik basil test laboratorium berdesarkan parameter tanah yang telah didepatkan. Verifikasi model tanah HiSS untuk respons hubungan teganganregangan menunjukkan hasil yang baik dan memuaskan. Dan hasil verifikasi secara numerik dan eksperimental ini nantinya dapat disusun prosedur numerik untuk implernentasi model tanah kedalam metoda elemen hingga dan diperlukan studi lebih lanjut. Pelaksanaan eksperimen di laboratorium dilakukan dengan menggunakan peralatan test triaksial statis/siklis PAU-ITB yang dilengkapi dengan komponen-komponen load cell, LVDT yang dikontrol secara elektronik menggunakan data acquisition system.