2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-COVER.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-BAB1.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-BAB2.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-BAB3.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-BAB4.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-BAB5.pdf
2007 TA PP RIKA SATRIANI TAMBUNAN 1-PUSTAKA.pdf
Jumlah sampah yang dihasilkan dan dibuang di negara-negara berkembang akhir-akhir ini mencapai kondisi kritis. Pengelolaan dan penanganan sampah dengan metode landfill, open dump, dan pembakaran kurang disukai karena menimbulkan berbagai dampak buruk bagi lingkungan. Salah satu alternatif lain penanganan sampah organik adalah dengan mengubah sampah menjadi bio-oil melalui teknologi pirolisis.
Pirolisis adalah reaksi yang berlangsung pada temperatur tinggi tanpa kehadiran oksigen. Pirolisis cepat (fast pyrolysis) merupakan salah satu proses yang relatif baru dalam menghasilkan energi terbarukan. Dibandingkan dengan pembakaran dan gasifikasi yang telah dipraktekkan secara luas dan komersial, pirolisis biomassa masih berada dalam tahap pengembangan awal. Beberapa penelitian seputar konversi biomassa menjadi produk cair berkualitas bahan bakar telah dilakukan dan menunjukkan hasil yang cukup memuaskan secara ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk merancang reaktor pirolisis, mengembangkan prosedur operasi, dan mengamati pengaruh temperatur terhadap kualitas produk pirolisis. Penelitian dilakukan dengan menggunakan dua buah reaktor batch berbentuk silinder. Reaktor pertama terbuat dari carbon steel dengan diameter 13 cm dan tinggi 25 cm. Reaktor kedua terbuat dari gelas dengan diameter 5 cm dan tinggi 40 cm. Umpan yang digunakan adalah serbuk gergaji. Pirolisis dilangsungkan pada temperatur 300-450 derajat C dan waktu reaksi selama 30-60 menit. Pada penelitian ini juga akan diamati pengaruh penggunaan katalis Zeolit terhadap kualitas produk.
Produk yang dihasilkan berupa cairan berwarna coklat kehitaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi temperatur semakin besar perolehan produk dan senyawa yang dikandung oleh produk pirolisis semakin bervariasi. Hasil karakterisasi kimia menggunakan Fourier Transform Infrared (FT-IR) dan Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MC) menunjukkan bahwa produk pirolisis mengandung air, asam karboksilat, dan senyawa aromatik. Hasil ini relatif sama dengan hasil yang diperoleh dari penelitian pirolisis biomassa lain.