digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-COVER.pdf


2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-BAB1.pdf

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-BAB2.pdf

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-BAB3.pdf

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-BAB4.pdf

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-BAB5.pdf

2007 TA PP MASRISETYO ADI 1-PUSTAKA.pdf

Laboratorium kalibrasi suhu Pusat Bengkel Instrumentasi PT. XYZ melakukan kalibrasi pyrometer karena akreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional. Hasil dari kalibrasi tersebut berupa nilai ketidakpastian. Pada ISO 17025 terdapat persyaratan teknis untuk laboratorium kalibrasi sebagai jaminan mutu laboratorium tersebut. Oleh karena itu evaluasi penerapan persyaratan teknis tersebut dapat membantu penerapannya secara keseluruhan, dengan cara membandingkan kondisi yang ada dengan persyaratan teknis tersebut. Nilai ketidakpastian dipengaruhi salah satunya oleh kondisi lingkungan, antara lain suhu dan kelembaban. Analisis terhadap pengaruh keduanya pada nilai ketidakpastian dapat membantu dalam penentuan kondisi bagi pencapaian Best Measurement Capability (BMC), yaitu ketidakpastian terkecil yang dicapai suatu laboratorium kalibrasi. Dalam perhitungan nilai ketidakpastian tersebut akan lebih mudah dengan perangkat lunak. Oleh karena itu dilakukan perancangan perangkat lunak Visual Basic 6 untuk perhitungan nilai ketidakpastian. Ketiga hal tersebut berhasil dilakukan dengan hasil bahwa laboratorium kalibrasi suhu Pusat Bengkel Instrumentasi PT. XYZ telah menerapkan Terlaksananya persyaratan teknis memberikan jaminan bahwa hasil kalibrasi bernilai benar. Perangkat lunak membuat perhitungan lebih efektif dan tepat.