digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Telah dilakukan isolasi asam anakardat dari minyak kulit biji jambu mete (Anacardium occidentale Linn.) dengan metode kromatografi kolom menggunakan eluen petroleum eter (40-60°):dietil eter:asam format=70:30:2. Diperoleh cairan kental kekuningan. Pada uji kromatografi lapis tipis dengan eluen yang sama, asam anakardat hasil isolasi memberikan satu noda (Rf=0,78); sedangkan analisis secara kromatografi cair tekanan tinggi dengan kolom ODS-C18 dan eluen MeOH:HOAc 4%=85:15 menunjukkan adanya tiga komponen utama. Hidrogenasi terhadap asam anakardat hasil isolasi menggunakan katalis Raney-nickel dilakukan dengan dua metode: dengan dan tanpa pengaliran gas hidrogen. Pada hidrogenasi tanpa pengaliran gas hidrogen terbentuk kristal putih (98,85%) dengan titik leleh 84-85°C. Analisis secara kromatografi cair tekanan tinggi menunjukkan adanya dua puncak dengan waktu retensi yang berbeda dari komponen-komponen dalam senyawa asal. Komponen utama C-95O pada hasil hidrogenasi diduga sebagai asam anakardat jenuh (15:03) sedangkan komponen tambahan sekitar 5% kemungkinan asam anakardat jenuh (13:0). Hal ini didukung oLeh data spektrum 1H-NMR senyawa hasil hidrogenasi dimana tidak terlihat adanya ikatan olefinik. Untuk memastikannya perlu dilakukan analisis spektrum massa.