digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2008 TA PP HENDRA YANTO GUNAWAN 1.pdf


Oil boom merupakan adsorben berbentuk pelampung yang diproduksi dari limbah serat atau serat alami seperti kapas. Salah satu serat alami yang menjanjikan sebagai bahan isian oil boom adalah serat Kapuk (Ceiba pentandra), yang banyak ditemukan di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan meninjau daya serap dari serat Kapuk alami dan serat Kapuk yang dimodifikasi. Modifikasi meliputi esterifikasi dengan PFAD dan mercerisasi dengan NaOH pekat. Pengujian yang dilakukan adalah daya serap serat Kapuk terhadap minyak mentah, minyak tanah, bensin, solar, pelumas segar, pelumas bekas, air tawar, dan air laut. Daya serap minyak serat Kapuk alami sangat tinggi, yaitu 30-60 gram adsorbat per gram Kapuk kering untuk waktu perendaman 1 jam dan 60-75 gram adsorbat per gram Kapuk kering untuk waktu perendaman 1 minggu. Pembasahan serat Kapuk alami sangat rendah, yaitu 2-2,5 gram adsorbat per gram Kapuk kering untuk waktu perendaman 1 jam dan 4-6,2 gram adsorbat per gram Kapuk kering untuk waktu perendaman 1 minggu. Modifikasi esterifikasi PFAD dan mercerisasi NaOH 4 M menurunkan daya serap minyak serat Kapuk. Setelah mengalami pembasahan selama 10 minggu dalam media air tawar dan air laut, serat Kapuk tidak menunjukkan pengurangan daya apung. Peningkatan daya serap serat Kapuk seiring dengan peningkatan tegangan permukaan adsorbat teramati.