2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-COVER.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-BAB1.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-BAB2.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-BAB3.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-BAB4.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-BAB5.pdf
2007 TA PP HANGGA GUNA DHARMA 1-PUSTAKA.pdf
Penggunaan oksida logam sebagai material untuk membuat ceramic humidity sensor telah banyak dilakukan. Dibandingkan dengan oksida logam lainnya, Mn-Zn Ferrite yang disintesis dari MnO2, ZnO, dan Fe2O3 memiliki keunggulan berupa sensitivitas terhadap kelembaban yang sangat tinggi apabila digunakan sebagai material untuk thick film humidity sensor. Pada penelitian ini, dilakukan sintesis serbuk Mn-Zn Ferrite dengan variasi komposisi 0.75MnO0.25ZnOFe2O3, 0.25MnO0.75ZnOFe2O3, dan 0.5MnO0.5ZnOFe2O3. Setelah dihasilkan serbuk Mn-Zn Ferrite, dilakukan karakterisasi terhadap serbuk Mn-Zn Ferrite tersebut. Berdasarkan hasil analisis XRD, diketahui bahwa fasa Mn-Zn Ferrite telah terbentuk untuk seluruh variasi komposisi. Kurva hysteresis yang dihasilkan telah menunjukkan bahwa Mn-Zn Ferrite yang disintesis bersifat soft magnetic dan karakterisasi dengan SEM telah menunjukkan bahwa distribusi ukuran dan tekstur dari partikel Mn-Zn Ferrite telah memenuhi syarat untuk dapat diaplikasikan sebagai humidity sensor.