digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 1 Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 2 Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 3 Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 4 Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 5 Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

PUSTAKA Averina Isabella Wibowo
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

2020 TA PP AVERINA ISABELLA WIBOWO_LAMPIRAN.pdf)u
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

Kawasan Cipanas merupakan kawasan wisata dengan daya tarik utama berupa pemandian air panas. Kawasan wisata ini berkembang di kaki Gunung Guntur yang dan berjarak 5km dari puncak gunung. Gunung Guntur dapat kembali aktif kapan saja dan dapat menghasilkan letusan besar yang berdampak bagi kawasan di sekitarnya. Kesiapsiagaan bencana menjadi penting untuk dapat meningkatkan kapasitas kawasan Cipanas dalam menghadapi potensi bencana. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi perkembangan yang terjadi di Kawasan Cipanas untuk mengkonfirmasi adanya kerentanan kawasan terhadap potensi letusan Gunung Guntur. Untuk menekan kerentanan yang muncul karena perkembangan wilayah, dibutuhkan peningkatan kapasitas kawasan, salah satunya melalui kesiapsiagaan pelaku usaha karena perkembangan wisata yang terjadi di Kawasan Cipanas. Perkembangan wilayah dan pariwisata di kawasan Cipanas dapat dibuktikan melalui perubahan tutupan lahan, bertambahnya jumlah hotel, dan tingginya jumlah wisatawan. Kesiapsiagaan pelaku usaha masih rendah karena rendahnya pengetahuan pelaku usaha akan potensi bencana yang dapat terjadi. Pelaku usaha juga tidak memiliki rencana darurat bencana dan akodomasi dasar yang dibutuhkan, serta kurang memahami cara melakukan evakuasi. Sedangkan, sistem peringatan dini telah berjalan dengan baik.