Indonesia, dengan perekonomian yang terus berkembang dan infrastruktur yang berkembang, menghadapi tantangan besar dalam mengalokasikan kebutuhan transportasi dan pada saat yang sama juga memperhatikan kepedulian terhadap lingkungan. Penelitian ini akan mengeksplorasi aspek-aspek kendaraan, dengan fokus khusus pada kendaraan listrik (EV) di Indonesia melalui tinjauan komprehensif terhadap literatur yang ada, kebijakan pemerintah, dan laporan industri. Penelitian ini mengkaji keadaan industri otomotif di Indonesia saat ini, dengan menyoroti tren, tantangan, dan peluang utama. Laporan ini mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi kendaraan listrik di Indonesia, termasuk insentif pemerintah, pembangunan infrastruktur, preferensi pelanggan, dan peningkatan teknologi. Lebih lanjut, artikel ini mengkaji implikasi ekonomi, lingkungan, dan sosial dari adopsi kendaraan listrik secara luas di Indonesia. Meskipun terdapat tantangan seperti infrastruktur pengisian daya yang terbatas, biaya awal yang tinggi, dan ketergantungan pada bahan bakar fosil untuk pembangkit listrik, Indonesia memiliki potensi pertumbuhan pasar kendaraan listrik yang tinggi karena banyaknya pasokan sumber daya alam dan dukungan pemerintah yang kuat terhadap inisiatif energi terbarukan. Makalah ini diakhiri dengan rekomendasi bagi pemangku kepentingan industri dan peneliti untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, sehingga berkontribusi terhadap upaya negara menuju sistem transportasi yang lebih ramah lingkungan dan efisien.