Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Klasifikasi jenis kejahatan di Indonesia berdasarkan data dari media sosial,
khususnya X (Twitter), merupakan tantangan yang signifikan dalam mendeteksi
dan mencegah tindakan kriminal di era digital ini. Dengan meningkatnya
penggunaan platform media sosial sebagai sarana komunikasi, penting untuk
mengembangkan sistem yang efektif dalam menganalisis dan mengklasifikasikan
informasi terkait kejahatan untuk membantu penegakan hukum dan masyarakat.
Penelitian ini menawarkan solusi dengan memanfaatkan pretrained model
IndoBERT untuk klasifikasi kejahatan. Data dikumpulkan dari X (Twitter) yang
terdiri dari tweet-tweet terkait jenis tindak kejahatan, yaitu pembunuhan,
kekerasan, pemerkosaan, penculikan, pencurian, narkotika, dan penipuan.
IndoBERT, yang telah dilatih pada sejumlah besar teks bahasa Indonesia,
diadaptasi untuk tugas klasifikasi ini, sedangkan kombinasi Word2Vec-LSTM
sebagai baseline model.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa model IndoBERT berhasil mendapatkan
akurasi sebesar 99,20% dan F1-Score sebesar 98,90%. Model IndoBERT
memberikan performa yang lebih baik dalam hal akurasi dibandingkan dengan
model Word2Vec-LSTM dengan peningkatan sebesar 0,70%. Penelitian ini
diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan sistem deteksi
kejahatan yang lebih responsif dan akurat, serta menggambarkan potensi besar
model berbasis transformer dalam analisis teks di konteks lokal.