Perpustakaan Digital ITB

Rare Earth Elements (REE) merupakan golongan unsur lantanida+Y+Sc yang saat ini memiliki peran sangat kritis bagi beberapa industri teknologi modern. Kegiatan eksplorasi REE terus mengalami peningkatan karena potensi besar yang dimiliki Indonesia. REE dapat terbentuk di daerah pelapukan granitoid, khususnya lapukan batuan granit. Endapan REE mengalami pengkayaan dalam mineral lempung, khususnya kaolinite dan halloysite. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan sebagai studi pendahuluan yang bertujuan untuk mengidentifikasi mineral pembawa Rare Earth Elements (REE) di daerah Sukadana dan Mempawah, Kalimantan Barat menggunakan metode analisis petrografi, spektroskopi reflektansi, X-Ray Flourences (XRF), dan Scanning Electron Microscop with Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM-EDS). Analisis petrografi menunjukkan potensi granitoid sebagai pembawa REE dengan adanya mineral pembawa REE seperti zirkon pada sayatan tipis sampel. Analisis spektroskopi reflektansi menunjukkan bahwa sampel tanah yang diambil mengandung mineral lempung grup kaolinite dan halloysite. Hasil analisis X-Ray Flourences (XRF) menunjukkan komposisi kimia berupa keterdapatan unsur mayor pembawa REE seperti ZrO2. Hasil analisis SEM-EDS menunjukkan struktur serta unsur-unsur pembentuk mineral pada sayatan poles. Melalui penelitian ini, dapat diindikasikan adanya mineral pembawa REE pada pelapukan granitoid di daerah Sukadana dan Mempawah, Kalimantan Barat yang berpotensi membawa mineralisasi REE.