digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan chatbot yang memberikan Psychological First Aid (PFA) untuk layanan Bimbingan Konseling (BK) di Institut Teknologi Bandung (ITB). Latar belakang penelitian ini adalah meningkatnya kasus kesehatan mental di kalangan mahasiswa ITB, dengan laporan peningkatan permintaan konseling hingga 3.5 kali lipat antara tahun 2020 dan 2022. Dari wawancara dengan ketua tim pendamping sebaya, program pendamping sebaya di bawah BK ITB juga terkena imbasnya dan mengalami kendala dalam memenuhi kebutuhan konseling karena jumlah pendamping yang terbatas serta permintaan konseling mendadak di luar jam kerja. Dari permasalahan tersebut, penelitian ini mengusulkan pengembangan chatbot sebagai solusi untuk memberikan bantuan psychological first aid yang anonim dan mengurangi beban kerja pendamping sebaya. Chatbot yang dikembangkan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan Large Languange Model (LLM) dan Natural Language Processing (NLP) untuk memahami dan merespon input pengguna berdasarkan keadaan mentalnya. Model LLM diimplementasikan menggunakan provider AI Groq dan diimplementasikan Llama3-groq-70b dengan metode Chain of Thought prompting, yang menghasilkan akurasi paling tinggi dibandingkan empat model lainnya yakni 90.47% dalam melakukan klasifikasi keadaan mental pengguna. Pengujian kegunaan menunjukkan bahwa chatbot memiliki nilai rata-rata 84.03 pada System Usability Scale (SUS), skor rata-rata 74.4±11.4 pada Chatbot Usability Questionnaire (CUQ), serta hasil di atas benchmark untuk semua aspek pada User Experience Questionnaire (UEQ). Hal ini menunjukkan bahwa chatbot memiliki antarmuka yang mudah digunakan dan ramah pengguna.