digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK - Muhammad Fitrah Idham
PUBLIC Alice Diniarti

COVER - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III -Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA - Muhammad Fitrah Idham
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Kendaraan roda 3 memiliki beberapa sifat yang menyulitkan desain dan adopsi sebagai kendaraan pribadi, salah satunya adalah kecenderungan kendaraan untuk terguling (roll-over) ketika berbelok. Salah satu metode untuk meningkatkan stabilitas berbelok kendaraan roda 3 adalah mekanisme roda miring (tilt-wheel). Peningkatan stabilitas desain dilakukan dengan memodifikasi sistem kemudi sedemikian rupa sehingga kemiringan roda depan dapat diaktuasi oleh sistem kemudi secara manual. Kendaraan Tadpole dengan sistem kemudi tilting tersebut perlu diuji secara dinamik untuk mengetahui dampak penambahan mekanisme miring (tilting) pada karakteristik dinamis kendaraan. Pengujian dinamis dilakukan dengan memodelkan kendaraan sebagai sebuah benda jamak dengan menggunakan aplikasi Universal Mechanism (UM). Karakteristik dinamis yang ingin ditinjau adalah performa berbelok (cornering) dan torsi kemudi. Model benda jamak kendaraan Tadpole diperoleh dengan memodelkan komponen kendaraam dan joint yang menghubungkan antar komponen. Model benda jamak kendaraan Tadpole kemudian divalidasi hingga diperoleh model yang dapat digunakan dalam simulasi pengujian. Simulasi kemudian dilakukan dengan menerapkan variabel-variabel simulasi yang telah ditentukan. Hasil simulasi menunjukkan penambahan mekanisme miring (tilting) menyebabkan terjadinya peningkatan pada torsi kemudi dan penurunan performa berbelok kendaraan yang menjadi semakin understeer. Hasil simulasi tersebut kemudian dianalisis oleh penulis dan dijadikan bahan evaluasi dan masukan bagi perbaikan desain kendaraan Tadpole berikutnya.