ABSTRAK Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Purwa Satria Ariadi
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Dalam setiap rencana pembangunan gedung, pengetahuan tentang keberadaan
utilitas bawah tanah sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja
atau insiden yang tidak diinginkan. Metode Ground Penetrating Radar (GPR)
merupakan salah satu teknologi yang efektif untuk mendeteksi keberadaan utilitas
bawah tanah tersebut. Penelitian ini berfokus pada pemanfaatan GPR untuk
mengidentifikasi jaringan utilitas di bawah permukaan tanah. Melalui penggunaan
GPR, data yang dikumpulkan diolah menjadi radargram yang kemudian dianalisis
untuk menemukan anomali yang muncul. Pada penelitian ini ditemukan anomalianomali yang di prediksi sebagai jaringan utilitas bawah tanah. Sehingga dalam
penelitian ini menunjukan bahwa metode GPR mampu mendeteksi keberadaan
utilitas bawah tanah dengan baik. Hal ini sangat penting dalam proses perencanaan
dan pelaksanaan konstruksi bangunan. Penelitian ini tidak hanya untuk
meningkatkan keselamatan kerja, penelitian ini juga berguna untuk memastikan
kelancaran pembangunan tanpa gangguan yang disebabkan oleh keberadaan utilitas
bawah tanah.