digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Trend IPO di Indonesia yang meningkat tahun ke tahun menjadikan banyaknya pilihan saham bagi para pemburu IPO untuk diinvestasikan. Adanya berbagai metode valuasi menimbulkan pertanyaan karena metode berbeda menghasilkan valuasi yang berbeda pula. Pada penelitian ini diinvestigasi bagaimana metode valuasi relatif dapat memprediksi harga penawaran saham perdana, karena metode tersebut adalah metode yang paling populer dan mudah digunakan bagi investor. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari metode valuasi relatif mana yang menghasilkan prediksi harga penawaran saham paling akurat. Metode yang digunakan adalah price-to-book (P/B), price-to-earnings (P/E), dan price-to-sales (P/S). Menggunakan perusahaan yang melakukan IPO di Indonesia pada tahun 2023 dan menggunakan rata-rata rasio satu tahun, ditemukan bahwa metode P/B adalah yang paling akurat dengan rata-rata kesalahan absolut sebesar 51,1%. Metode P/B juga memiliki kesalahan absolut yang lebih moderat, sehingga menjadi yang paling efektif untuk meminimalkan kesalahan valuasi di seluruh industri. Dalam model regresi, P/B adalah metode paling efektif untuk memprediksi harga penawaran saham IPO, didukung oleh nilai adjusted R2 tertinggi, yaitu 0.781.