Perpustakaan Digital ITB

Furfuraldehida (FALD) merupakan salah satu turunan biomassa yang diperoleh dari hidrolisis hemiselulosa menggunakan katalis asam. FALD dapat diturunkan menjadi berbagai senyawa lain, seperti 1,2-pentanadiol (1,2-PeD). 1,2-PeD banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku kosmetik, disinfektan, polimer, dan farmasetika. 1,2-PeD dapat diperoleh dari reaksi hidrogenolisis FALD. Umumnya, katalis yang digunakan untuk hidrogenolisis FALD menjadi 1,2-PeD berbasis logam grup platina seperti Pt, Rh, dan Ru. Namun, logam grup platina memiliki kelimpahan yang relatif rendah di alam. Reaksi yang berlangsung melibatkan gas H2 bertekanan tinggi (20?35 bar) sehingga diperlukan penanganan khusus. Salah satu alternatif yang dapat menggantikan gas H2 sebagai sumber hidrogen adalah alkohol dan asam organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan katalis berbasis logam non grup platina untuk hidrogenolisis FALD menjadi 1,2-PeD dengan alkohol sebagai sumber hidrogen. MOF-808 telah dilaporkan peneliti lain relatif aktif pada hidrogenolisis FALD menjadi 1,2-PeD. Namun, rendemen yang diperoleh masih sangat rendah (9%). UiO-66 yang difungsionalisasi menggunakan VO(acac)2 telah dilaporkan aktif oleh kelompok penelitian kami pada hidrogenolisis FALD dengan rendemen 1,2-PeD sebesar 25%. Hasil tersebut menunjukkan adanya vanadil pada Zr-MOF dapat meningkatkan aktivitas katalitiknya. Penelitian ini mempelajari kemampuan katalitik dari kompleks vanadil yang teremban pada MOF-808. Vanadil@MOF-808 disintesis dengan cara merefluks MOF-808 dengan berbagai kompleks vanadil, yaitu VO(acac)2, VOSO4, VO(fenoksiimina)2, VO(salen), dan VO(salofen). Karakterisasi hasil sintesis dilakukan dengan difraksi sinar-X (P-XRD) dan spektroskopi inframerah (FTIR). Uji aktivitas katalitik dilakukan dengan menggunakan 75 mg katalis (0,087 mmol vanadium), 3 mmol FALD, 10 mL 2-propanol. Hasil reaksi katalitik dianalisis dengan kromatografi gas (GC). Vanadil@MOF-808 dari VO(acac)2 mengonversi >99% FALD dan menghasilkan rendemen 1,2-PeD 91% (selektivitas 91%) pada 160 °C selama 11 jam. Nilai frekuensi putaran katalitik (TOF) reaksi adalah 2,85 jam-1.