digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Yunifa Ririarti Nur
PUBLIC Dewi Supryati

Lonjakan kecelakaan kerja kian meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data BPS Ketenagakerjaan, terjadi kenaikan jumlah korban kecelakaan kerja dari 221.740 korban jiwa menjadi 234.740 korban jiwa sepanjang tahun 2020-2021. Kecelakaan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti human error, kerusakan peralatan, hingga prosedur keselamatan yang tidak memadai. Untuk mencegah kecelakaan kerja yang meningkat, investigasi kecelakaan sangat penting dan Human Factor Analysis and Classification System (HFACS) menyediakan kerangka kerja yang tepat. Hal ini dikarenakan HFACS mampu mengidentifikasi kegagalan dalam keseluruhan sistem yang memungkinkan terjadinya kecelakaan. Pengembangan model HFACS pada penelitian ini dilakukan karena ditemukan kelemahan pada model terdahulu. Pengembangan dilakukan dengan menambahkan faktor, sub faktor, sub-sub faktor, atau kategori yang relevan dengan kecelakaan di industri proses. Pada pengembangan model HFACS di penelitian ini, External factors ditambahkan menjadi tingkat faktor baru dengan tiga sub faktor yaitu regulatory factors, economic factors, dan socio- political factors. Untuk pengembangan tingkat lainnya terdapat pada organizational influences, preconditions for unsafe acts, dan unsafe acts. 30 data kasus kecelakaan kerja di industri proses terpilih penelitian ini diinvestigasi dengan model pengembangan HFACS hingga dilakukan analisis frekuensi untuk mendapatkan sudut pandang baru terkait faktor yang baru saja ditambahkan. Berikut sub faktor/sub-sub faktor/kategori yang ditemukan mempengaruhi kecelakaan kerja pada 30 kasus kecelakaan kerja di industri proses terpilih yaitu skill-based errors, socio-political factors, economic factors, organizational climate, design and technological malfunction, dan inadequate supervision. Berdasarkan penemuan tersebut, perusahaan industri proses terpilih pada penelitian ini dapat menerapkan sistem 9E+1M sebagai upaya untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja.