digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Martin Leonardo Aritonang
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti

COVER Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Martin Leonardo Aritonang
Terbatas  Dwi Ary Fuziastuti
» Gedung UPT Perpustakaan

Fisika adalah ilmu yang mempelajari sifat dan perilaku materi dan energi di alam semesta. Ilmu ini menjelaskan berbagai fenomena alam melalui pengamatan, eksperimen, dan analisis matematis. Fisika menggabungkan konsep teoretis dan praktis untuk memahami bagaimana alam semesta beroperasiEkonofisika adalah sebuah cabang dari Fisika yang menggabungkan konsep dan metode fisika dengan ekonomi untuk mempelajari fenomena ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil prediksi harga saham untuk Agustus 2023 menggunakan simulasi Monte Carlo dengan model Machine Learning Long-Short Term Memory. Penelitian diawali dengan melakukan studi literatur terkait simulai Monte Carlo dan juga Long-Short Term memory. Selanjutnya, dilakukan pembuatan model simulasi Monte Carlo dengan konsep Geometric Brownian Motion dan juga Long-Short Term Memory di bahasa pemograman Python. Model simulasi Monte Carlo yang dibuat akan dijalankan dengan berbagai iterasi untuk melihat sebaran prediksi harga saham Bank BCA, Unilever, dan Telkom Indonesia. Model Long-Short Term Memory akan dijalankan dengan parameter yang sama untuk tiap saham Bank BCA, Unilever, dan Telkom Indonesia. Hasil pemodelan simulasi Monte Carlo dan Long-Short Term Memory dari Bank BCA, Unilever, dan Telkom Indonesia berupa grafik hasil prediksi harga saham yang dibandingkan dengan grafik harga saham aktualnya dan nilai RMSE. Nilai RMSE yang diperoleh pada Bank BCA berada pada rentang 72 – 195, pada Unilever berada pada rentang 37 – 133, dan pada Telkom Indonesia berada pada rentang 40 – 164.