digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK M. Dzaky A
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Indonesia memiliki potensi besar dalam menggunakan minyak sawit sebagai bio-jet fuel. Dengan luas perkebunan kelapa sawit mencapai 14,59 juta hektar dan produksi Crude Palm Oil (CPO) sebesar 44,76 juta ton pada 2020. Bio-jet fuel dapat dihasilkan melalui proses hydrotreating, termasuk hidrodeoksigenasi, hydrocracking, dan hidroisomerisasi dengan katalis. Katalis yang umumnya digunakan meliputi katalis sulfida, logam mulia, dan logam transisi tereduksi. Namun, katalis sulfida rentan terhadap deaktivasi air, sedangkan katalis logam mulia mahal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengembangkan katalis logam transisi tereduksi yang handal dan ekonomis dalam produksi bio-jet fuel. Katalis Ni2P dan NiMoP telah disintesis dengan penyangga berupa Al2O3, ZSM-5, Zeolite-, dan SAPO-11. Umpan yang digunakan dalam penelitian berupa n-heksadekana dan FAME. Penelitian dilakukan dengan reaktor batch (T: 300oC; PH2: 40 bar; RPM: 300). Katalis dengan kemampuan HDO terbaik didapat pada katalis Ni2P/Zeolite- dengan konversi dan selektivitas sebesar 100% dan 69%. Katalis dengan kemampuan perengkahan terbaik adalah katalis NiMoP/ZSM-5 dengan menghasilkan perengkahan pada rentang biojet sebesar 26%. Katalis dengan kemampuan hidroisomerisasi terbaik ditunjukkan pada katalis Ni2P/SAPO-11 dengan hasil isomer sebesar 12% pada rentang biojet.