ABSTRAK Nanda Hafizh Ghifari
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA - NANDA HAFIZH GHIFARI
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Gerak berjalan (gait) merupakan suatu aktivitas kompleks yang melibatkan kerja otak,
sensor saraf, otot dan rangka. Terdapat gait normal dan abnormal. Gait abnormal dapat
disebabkan oleh penyakit saraf (pathological gait) dan nyeri atau rasa sakit. Rehabilitasi
pathological gait dilakukan dengan memperhatikan dan mengukur parameter gait. Salah satu
parameter gait yang dapat dijadikan tolak ukur rehabilitasi gait adalah parameter spatiotemporal.
Penelitian yang telah dilakukan sebelumnya memperkenalkan nilai yang
menguantifikasi parameter spatio-temporal, yaitu Gait Variability Index (GVI). Nilai GVI
akan memudahkan tenaga medis untuk mengukur tingkat rehabilitasi pasien gait abnormal.
Tim riset Biomekanika FTMD sampai saat ini telah melakukan penelitian yang berkaitan
dengan gait. Namun, belum dilakukannya penelitian mengenai GVI. Oleh karena itu, perlu
dilakukannya pengembangan sistem evaluasi gait yang dapat mengukur nilai GVI.
Pengembangan sistem evaluasi gait dilakukan dengan memodifikasi kode pada
program pengolahan data gait yang telah dikembangkan sebelumnya pada aplikasi
MATLAB. Hasil pengambilan dan pengolahan data pada sistem yang dikembangkan
kemudian dibandingkan dengan data referensi sebagai validasi data subjek normal yang
diambil serta validasi sistem evaluasi gait yang dikembangkan. Data yang dibandingkan
adalah parameter spatio-temporal, nilai GVI, serta kinematika sudut sendi lutut.
Berdasarkan hasil analisis perbandingan data yang didapatkan dengan data referensi,
didapatkan bahwa data kinematika sudut sendi dari subjek normal yang diperoleh sudah
memiliki bentuk kurva yang serupa dengan data referensi, dan sistem evaluasi gait yang
dikembangkan dapat menghasilkan nilai GVI cukup akurat. Penelitian ini dapat
dikembangkan dengan menambah subjek penelitian untuk memperoleh nilai GVI yang lebih
representatif secara statistik, serta menerapkan sistem evaluasi gait yang telah dikembangkan
pada ranah rehabilitasi gait pasien penderita pathological gait.