ABSTRAK Vina Marcelina Putri
PUBLIC Latifa Noor PUSTAKA Vina Marcelina Putri
PUBLIC Latifa Noor
COVER Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
BAB1 Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
BAB2 Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
BAB3 Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
BAB4 Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
BAB5 Vina Marcelina Putri
EMBARGO  2026-08-16 
EMBARGO  2026-08-16 
Rhodamin B merupakan pewarna sintetis yang bersifat karsinogenik dan banyak disalahgunakan sebagai pewarna pada makanan. Senyawa ini bersifat elektroaktif sehingga dapat diukur dengan metode voltammetri. Elektroda grafit pensil (EGP) merupakan elektroda kerja yang tergolong masih sedikit dieksplorasi walaupun memiliki banyak kelebihan. Namun, EGP tanpa modifikasi masih kurang sensitif. Oleh karena itu, dalam penelitian ini penentuan rhodamin B dilakukan menggunakan EGP yang dimodifikasi polimer bercetakan molekul (EGP-MIP) dengan glisin sebagai monomernya untuk meningkatkan sensitivitas EGP serta dapat digunakan pada pengukuran sampel. Pada penelitian ini, pembuatan elektroda kerja yang optimum dilakukan dengan memvariasikan komposisi rhodamin B dan glisin serta memvariasikan jumlah siklus elektropolimerisasi. Setelah itu, optimasi kondisi pengukuran rhodamin B dilakukan dengan mencari pH pengukuran dan teknik voltammetri yang optimum. Respons arus puncak pengukuran rhodamin B menggunakan EGP-MIP lebih tinggi dibandingkan EGP yang dimodifikasi poliglisin tanpa cetakan (EGP-NIP) dan EGP tanpa modifikasi. Kondisi optimum pembuatan EGP-MIP diperoleh pada perbandingan molar rhodamin B dan glisin 1:3 serta jumlah siklus elektropolimerisasi 10. Sementara itu, kondisi optimum untuk pengukuran rhodamin B diperoleh pada pH 7 dengan menggunakan teknik voltammetri gelombang persegi. Uji kebolehulangan satu elektroda dan beberapa elektroda untuk pengukuran larutan rhodamin B 1 mM memberikan %RSD berturut-turut yaitu 5,54% (n = 30) dan 4,45% (n = 3). EGP-MIP memiliki daerah linier pada rentang konsentrasi 1-100 ?M dengan limit deteksi yaitu 1,7 ?M. Analisis laju pindai menunjukkan bahwa proses transfer elektron di permukaan elektroda dikontrol oleh proses difusi. Hasil analisis rhodamin B dalam sampel kerupuk menggunakan EGP-MIP (metode voltammetri) tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan metode spektrofotometri UV-Vis.