digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Anati Syahida
PUBLIC yana mulyana

Gastritis merupakan penyakit pencernaan yang umum dialami oleh berbagai kalangan usia. Meski penyakit gastritis seringkali diabaikan, namun dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan tepat. Perubahan pola hidup merupakan salah satu pencegahan dan penanganan untuk penyakit gastritis. Kini, digital terapi teruji RCT sebagai usaha preventif hingga kuratif berbagai penyakit. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan, perilaku, dan kepuasan terhadap aplikasi terapi digital berbasis seluler, yang bernama GUUT, sebagai penunjang terapi non farmakologi dalam penanganan gastritis di kalangan mahasiswa ITB. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental semu dengan membandingkan tingkat pengetahuan dan perilaku 62 mahasiswa yang menggunakan aplikasi dengan 40 mahasiswa yang tidak menggunakan aplikasi serta sebelum dan sesudah pemakaian aplikasi selama 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara kedua kelompok pada tingkat pengetahuan dan perilaku (p = 0,25; p = 0,198). Selain itu, terdapat perbedaan signifikan pada tingkat pengetahuan dan perilaku antara sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok uji (p=0,00012; p=0,012). Sedangkan pada kelompok kontrol, terdapat perbedaan signifikan pada tingkat pengetahuan dan perbedaan tidak signifikan pada perilaku sebelum dan sesudah intervensi (p=0,004; p=0,94). Sementara, evaluasi kepuasan terhadap aplikasi menunjukkan rata-rata kepuasan lima dimensi bernilai 94,28 ± 0,97.