13518115_MuhammadNaufalFakhrizal.pdf
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Salah satu tugas dalam otomasi kendaraan adalah mengenali lingkungan dan
keberadaan kendaraan lain di sekitar. Salah satu aspek dari pengenalan kendaraan
lain adalah menentukan hubungan spasial antara kendaraan pengamat dan
kendaraan lain, seperti jarak dan kecepatan kendaraan.
Terdapat beberapa metode untuk melakukan deteksi kendaraan dan estimasi jarak
antar kendaraan dari sekuens citra, salah satunya dengan memanfaatkan titik hilang
pada jalan. Sebuah titik hilang dari sebuah jalan terletak pada sebuah citra sehingga
batas-batas jalan pada citra terlihat bertemu pada titik tersebut.
Pada Tugas Akhir ini, dikembangkan sebuah sistem yang merupakan
pengembangan dari metode tersebut yang mengenali daerah jalan, titik hilang
jalan, mendeteksi dan melacak kendaraan lain, serta mengukur kecepatan relatif
kendaraan di sekitar kendaraan pengamat dari sekuens citra masukan. Pengenalan
daerah jalan dan titik hilang dilakukan dengan melakukan deteksi batas-batas jalan
menggunakan transformasi Hough, dan menentukan titk hilang berdasarkan
perpotongan antara garis-garis batas jalan. Deteksi kendaraan dilakukan
menggunakan model support vector machine yang menerima fitur histogram of
oriented gradients. Perhitungan jarak kendaraan terhadap kendaraan pengamat
memanfaatkan posisi kendaraan pada citra terhadap titik hilang dan tepi bawah
citra, serta kecepatan relatif kendaraan terhadap pengamat menggunakan regresi
linear variabel jarak kendaraan terhadap waktu.
Pengujian terhadap model SVM untuk klasifikasi kendaraan menghasilkan kinerja
terbaik dengan nilai F1 score sebesar 0.952. Sistem solusi dapat melakukan
estimasi titik hilang, deteksi kendaraan, pelacakan kendaraan, dan pengukuran
jarak dan kecepatan kendaraan relatif dengan kecepatan proses 38.481 frame per
detik.