Perpustakaan Digital ITB

Kebutuhan kelaikan-ledakan struktur masih tinggi seiring dengan bertambahnya jumlah korban militer akibat ranjau anti-tank. Data menunjukan bahwa terdapat peningkatan jumlah korban akibat ranjau anti-tank sebanyak 1220 korban jiwa pada tahun 2020. Salah satu solusi usulan untuk memenuhi kelaikledakan adalah penggunaan struktur auxetic yang mampu menyerap energi sebanyak mungkin karena efek Poisson’s ratio negatif. Pada penelitian ini dilakukan optimasi untuk mendapatkan struktur auxetic 3D optimal dalam memaksimalkan penyerapan energi pada saat dikenai beban tekan. Optimasi pada penelitian ini menggunakan pembelajaran mesin yang terdiri metode jaringan saraf buatan dan algoritma genetik non-dominated sorting II. Pengambilan latih data dan analisis karakteristik kelaikan-ledakan dilakukan menggunakan metode elemen hingga dinamik dari perangkat lunak LS-DYNA. Hasil konfigurasi struktur auxetic 3D optimal menghasilkan penyerapan energi per unit massa sebesar 117,96 kJ/kg dengan galat sebesar 1,4% terhadap hasil dari pembelajaran mesin. Konfigurasi optimum diaplikasikan pada struktur sandwich dalam menerima beban ledak. Hasil menunjukan bahwa struktur optimum yang dikenai 8 kg TNT menghasilkan perpindahan dan percepatan maksimum sebesar 49,7 mm dan 37.935 G. Tidak terjadi kerusakan pada bagian pelat sisi penumpang, sehingga struktur auxetic optimal mampu memenuhi standar NATO STANAG 4569 tingkat 3 untuk pelindung kendaraan yang terkena beban ledak.